ANALISIS GENANGAN BANJIR DENGAN PEMODELAN HECRAS 2D (STUDI KASUS SUNGAI WAY TERUSAN GUNUNG BATIN LAMPUNG TENGAH)
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh tingginya potensi banjir di Provinsi Lampung akibat banyaknya sungai di wilayah tersebut, terutama saat curah hujan tinggi. Salah satu kejadian banjir terjadi pada Maret 2023 akibat meluapnya Sungai Way Terusan, yang merendam tiga kampung di Kecamatan Terusan Nunyai. Penelitian ini bertujuan untuk memvalidasi pemodelan banjir menggunakan Hidrograf Satuan Sintetik (HSS) Nakayasu dan HEC-RAS 2D dengan membandingkan hasil simulasi terhadap data observasi lapangan. Perhitungan debit banjir rencana dilakukan menggunakan HSS Nakayasu dengan kala ulang 2, 5, 10, 20, 25, 50, dan 100 tahun, sedangkan pemodelan dilakukan dengan HEC-RAS 2D versi 6.0. Validasi dilakukan menggunakan metode Root Mean Square Error (RMSE) dan Nash-Sutcliffe Efficiency (NSE). Hasil penelitian menunjukkan bahwa debit puncak banjir meningkat seiring bertambahnya kala ulang, dengan nilai maksimum 891,292 m³/s untuk kala ulang 100 tahun. Validasi menunjukkan bahwa kala ulang 5 tahun paling mendekati kondisi aktual, dengan nilai RMSE 1,155 dan NSE 1. Hasil penelitian ini dapat dikembangkan dengan pemodelan hidrologi dan hidraulika yang lebih akurat.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2507230024
Keyword