View/Open

Author
HELMIYAH, POETRI

Advisor
Khoryfatul Munawaroh, M.Si.,
Mhd Muhajir Hasibuan, S.Hut., M.Si.,

Koleksi
Rekayasa Kehutanan

Publisher

Monyet Ekor Panjang (MEP) (Macaca fascicularis) merupakan salah satu satwa liar yang dapat bertahan hidup di berbagai tipe habitat termasuk di perkotaan. MEP memiliki aktivitas yang dominan dua diantaranya yaitu berpindah dan makan di habitat alaminya. Hal tersebut berbeda dengan MEP yang hidup di tengah perkotaan seperti Taman Wisata Hutan Kera (TWHK), Bandar Lampung yang kerap ramai dikunjungi wisatawan. Perbedaan tersebut dapat terjadi karena dipengaruhi oleh kunjungan wisatawan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh kunjungan wisatawan serta memberikan informasi ketersediaan pakan MEP di TWHK. Metode yang digunakan, yaitu focal animal sampling, petak contoh, dan survei kuesioner. Hasilnya terdapat perbedaan perilaku MEP ketika TWHK dipadati wisatawan. Perbedaan perilaku paling terlihat, yaitu bergerak, makan, dan agonistik. Ketersediaan pakan MEP di TWHK terdiri dari jenis mahoni, kapuk, aren, kelapa, kesusu, loa, gegirang, dan rotan. Jenis yang mendominasi yaitu aren dan kesusu dengan Indeks Nilai Penting (INP) berturut-turut 102,14

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2507200007

Keyword
Monyet ekor panjang perilaku ketersediaan pakan wisatawan