Analisis Kesesuaian Pengelolaan Produk Rantai Dingin (Cold Chain Product) Vaksin Di Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Utara
Produk rantai dingin seperti vaksin sangat bergantung pada pengelolaan suhu yang ketat untuk mempertahankan stabilitas dan efektivitasnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kesesuaian pengelolaan produk rantai dingin di Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Utara berdasarkan Peraturan BPOM No. 6 Tahun 2020 tentang CDOB. Metode yang digunakan adalah kuantitatif dengan pendekatan cross sectional melalui observasi, wawancara, dan telaah dokumen. Penilaian dilakukan terhadap 3 indikator dan 7 sub indikator dengan hasil sebagai berikut: indikator SOP dan dokumen 28,6% (Tidak Baik), personil dan pelatihan 50% (Cukup), pada indikator bangunan dan fasilitas, kondisi
bangunan mendapat nilai kesesuaian 55,6% (Baik), fasilitas penyimpanan mendapat nilai kesesuaian 41,2% (Cukup), pada indikator operasional, penerimaan mendapatkan nilai kesesuaian 100% (Sangat Baik), penyimpanan 33,3% (Tidak Baik), dan pengiriman 37,5% (Cukup), pemeliharaan rutin sebesar 66,7% (Baik) dan sistem defrost freezer mencapai 75% (Sangat Baik)., serta kualifikasi, kalibrasi, dan
validasi 0% (Sangat Tidak Baik). Secara umum, beberapa aspek pengelolaan belum sepenuhnya memenuhi standar, terutama pada indikator kualifikasi, kalibrasi, dan validasi. Temuan ini mengindikasikan bahwa masih terdapat risiko terhadap mutu vaksin yang dapat berdampak pada efektivitas pemberian sediaan vaksin untuk masyarakat. Perlunya sistem audit internal rutin, peningkatan infrastruktur, dan pelatihan teknis bagi personil untuk menciptakan sistem pengelolaan vaksin yang aman, efektif, dan andal.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2506150008
Keyword
Produk Rantai Dingin Vaksin CDOB Pengelolaan Dinas Kesehatan