Analisis Angka Lempeng Total (ALT) dan Angka Kapang Khamir (AKK) pada Kopi Fermentasi Nanas
Komoditas kopi memiliki peran strategis sehingga berpotensi menjadi peluang
bisnis terutama di Lampung. UMKM Kopi 49 memanfaatkan peran dengan
menjajaki pasar dengan produk bubuk kopi rendah kafein. Kualitas produk kopi
fermentasi nanas harus dijaga agar tidak berpotensi membahayakan dan
menyebabkan kerugian bagi UMKM sehingga perlu memenuhi syarat cemaran
mikroba. Angka lempeng total (ALT) mengacu pada jumlah total bakteri yang
dapat memberikan indikasi tentang tingkat kebersihan dan sanitasi dalam proses
produksi kopi. Semakin tinggi angka lempeng total, semakin tinggi kemungkinan
adanya kontaminasi bakteri yang dapat mempengaruhi kualitas kopi. Angka kapang
khamir (AKK) mengacu pada jumlah total kapang dan khamir yang ada dalam
sampel kopi dimana dapat menyebabkan kerusakan dan pembusukan. Tingkat AKK
yang tinggi dalam kopi dapat menunjukkan adanya kontaminasi jamur dan dapat
mempengaruhi rasa dan kualitas kopi. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui
proses produksi kopi fermentasi nanas di UMKM Kopi 49 dan membandingkan
standar kualitasnya terkait cemaran mikroba (ALT dan AKK). Metode pengujian
ALT dilakukan sesuai dengan SNI 19-2897-92 dan metode pengujian AKK
dilaukan sesuai SNI ISO 21527-2: 2012. Hasil pengujian dibandingkan dengan SNI
01-3542-2004 tentang bubuk kopi dan dianalisis secara dekriptif. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa angka lempeng total menunjukkan nilai <25 koloni/g
sedangkan angka kapang khamir menunjukkan nilai <10 koloni/g sehingga tidak
melebihi batas dari SNI 01-3542-2004.
Kata kunci: Kopi Fermentasi Nanas, Angka Lempeng Total, Angka Kapang Khamir
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2401110027
Keyword
Fermented Coffee with Pineapple, Total Plate Count