Pengembangan Jalur Pedestrian Dengan Konsep Walkability Pada Kawasan Pendidikan Berdasarkan Persepsi Pejalan Kaki (Studi Kasus: Jalur Pedestrian Koridor Jl. Ki Hajar Dewantara, Kecamatan Metro Timur, Kota Metro
diperlukan adanya keberlanjutan untuk mewariskan kelayakhunian kota. Salah satu prinsip
kota layak huni adalah ketersediaan ruang publik melalui penyediaan jalur pedestrian untuk
mendukung konektivitas dasar kegiatan manusia serta fasilitas untuk bersosialisasi antar
individu sehingga menghidupkan ruang kota dan kualitas lingkungan. Kawasan pendidikan
merupakan salah satu kawasan pada perkotaan yang dapat menimbulkan tarikan
pergerakan sehingga terjadi mobilitas yang tinggi. Rutinitas akademisi memungkinkan
untuk melakukan pergerakan sehingga diperlukan konektivitas dasar antar ruang melalui
penyediaan jalur pedestrian yang walkable. Kawasan pendidikan Jl. Ki Hajar Dewantara
Kota Metro merupakan salah satu kawasan yang memiliki berbagai jenjang pendidikan
mulai dari tingkat paud hingga perguruan tinggi sehingga diperlukan ketersediaan jalur
pedestrian untuk mendukung konektivitas dasar dan pergerakan civitas akademika. Kondisi
jalur pedestrian yang belum berfungsi secara optimal karena terdapat kerusakan dan alih
fungsi sehingga diperlukan penyediaan jalur pedestrian yang walkable untuk
mengakomodir kebutuhan pejalan kaki melalui penyediaan dan peningkatan kualitas jalur
pedestrian dengan melibatkan partisipasi masyarakat. Berdasarkan hal tersebut, penelitian
ini bertujuan untuk merumuskan arahan pengembangan jalur pedestrian dengan konsep
walkability berdasarkan persepsi pejalan kaki pada kawasan pendidikan Jl. Ki Hajar
Dewantara, Kota Metro. Partisipasi masyarakat dilakukan melalui persepsi terhadap
kondisi jalur pedestrian menggunakan kuesioner dengan penilaian skala likert. Arahan
pengembangan dihasilkan menggunakan metode Importance Performance Analysis (IPA)
yang kemudian dilanjutkan menggunakan Potential Gain In Customer Value (PGCV)
untuk menentukan prioritas arahan pengembangan jalur pedestrian kawasan pendidikan Jl.
Ki Hajar Dewantara Kota Metro yang mendukung perwujudan kota layak huni.
Pengembangan jalur pedestrian yang diprioritaskan pengembangannya yaitu ketersediaan
Zona Selamat Sekolah (ZoSS), ketersediaan zebra cross atau pelican crossing untuk
meningkatkan keamanan, penyediaan bollard, kursi jalan, tempat sampah yang
terawat dan diletakkan secara teratur dengan jumlah yang cukup, halte dalam
kondisi baik serta direction map untuk memudahkan memperoleh informasi dan
wifi corner sebagai ruang untuk berinteraksi sehingga memberikan kenyamanan
kepada pengguna jalur pedestrian, ketersediaan ubin pemandu atau guiding block
dan jalur yang melandai untuk kelompok difabel, perbaikan pada material
pedestrian yang terjadi kerusakan, konflik terhadap pengguna transportasi lain serta
penertiban parkir liar yang berada di jalur pedestrian koridor Jl. Ki Hajar Dewantara
Kota Metro.
Kata Kunci: Kota Layak Huni, Walkability, Jalur Pedestrian, Kawasan Pendidikan,
Importance Performance Analysis, Potential Gain in Customer Value
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2308080080
Keyword