(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

Pengembangan Jalur Pedestrian Dengan Konsep Walkability Pada Kawasan Pendidikan Berdasarkan Persepsi Pejalan Kaki (Studi Kasus: Jalur Pedestrian Koridor Jl. Ki Hajar Dewantara, Kecamatan Metro Timur, Kota Metro


diperlukan adanya keberlanjutan untuk mewariskan kelayakhunian kota. Salah satu prinsip kota layak huni adalah ketersediaan ruang publik melalui penyediaan jalur pedestrian untuk mendukung konektivitas dasar kegiatan manusia serta fasilitas untuk bersosialisasi antar individu sehingga menghidupkan ruang kota dan kualitas lingkungan. Kawasan pendidikan merupakan salah satu kawasan pada perkotaan yang dapat menimbulkan tarikan pergerakan sehingga terjadi mobilitas yang tinggi. Rutinitas akademisi memungkinkan untuk melakukan pergerakan sehingga diperlukan konektivitas dasar antar ruang melalui penyediaan jalur pedestrian yang walkable. Kawasan pendidikan Jl. Ki Hajar Dewantara Kota Metro merupakan salah satu kawasan yang memiliki berbagai jenjang pendidikan mulai dari tingkat paud hingga perguruan tinggi sehingga diperlukan ketersediaan jalur pedestrian untuk mendukung konektivitas dasar dan pergerakan civitas akademika. Kondisi jalur pedestrian yang belum berfungsi secara optimal karena terdapat kerusakan dan alih fungsi sehingga diperlukan penyediaan jalur pedestrian yang walkable untuk mengakomodir kebutuhan pejalan kaki melalui penyediaan dan peningkatan kualitas jalur pedestrian dengan melibatkan partisipasi masyarakat. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini bertujuan untuk merumuskan arahan pengembangan jalur pedestrian dengan konsep walkability berdasarkan persepsi pejalan kaki pada kawasan pendidikan Jl. Ki Hajar Dewantara, Kota Metro. Partisipasi masyarakat dilakukan melalui persepsi terhadap kondisi jalur pedestrian menggunakan kuesioner dengan penilaian skala likert. Arahan pengembangan dihasilkan menggunakan metode Importance Performance Analysis (IPA) yang kemudian dilanjutkan menggunakan Potential Gain In Customer Value (PGCV) untuk menentukan prioritas arahan pengembangan jalur pedestrian kawasan pendidikan Jl. Ki Hajar Dewantara Kota Metro yang mendukung perwujudan kota layak huni. Pengembangan jalur pedestrian yang diprioritaskan pengembangannya yaitu ketersediaan Zona Selamat Sekolah (ZoSS), ketersediaan zebra cross atau pelican crossing untuk meningkatkan keamanan, penyediaan bollard, kursi jalan, tempat sampah yang terawat dan diletakkan secara teratur dengan jumlah yang cukup, halte dalam kondisi baik serta direction map untuk memudahkan memperoleh informasi dan wifi corner sebagai ruang untuk berinteraksi sehingga memberikan kenyamanan kepada pengguna jalur pedestrian, ketersediaan ubin pemandu atau guiding block dan jalur yang melandai untuk kelompok difabel, perbaikan pada material pedestrian yang terjadi kerusakan, konflik terhadap pengguna transportasi lain serta penertiban parkir liar yang berada di jalur pedestrian koridor Jl. Ki Hajar Dewantara Kota Metro. Kata Kunci: Kota Layak Huni, Walkability, Jalur Pedestrian, Kawasan Pendidikan, Importance Performance Analysis, Potential Gain in Customer Value

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2308080080

Keyword