Korelasi Antara Karakteristik Kimia dengan Mikrobiologi Siomay yang Dijual di Kecamatan Labuhan Ratu Kota Bandar Lampung
Siomay adalah makanan ringan yang sebagian besar terbuat dari ikan, tepung tapioka dan bumbu lainnya dengan cara dikukus. Siomay banyak diminati oleh masyarakat karena harganya yang relatif murah, memiliki rasa yang enak, mudah dan praktis untuk dikonsumsi. Namun, siomay rentan terkontaminasi oleh berbagai bakteri patogen karena dijual bebas tanpa memperhatikan kebersihan lingkungan penjualnya. Selain itu, pengelolaan yang tidak higienis dapat mengakibatkan kontaminan seperti Staphylococcus aureus yang dapat menimbulkan gangguan kesehatan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jumlah ALT dan cemaran Staphylococcus aureus pada siomay serta mendapatkan hubungan antara sifat kimia terhadap pertumbuhan mikroba pada siomay yang dijual di Kecamatan Labuhan Ratu. Data kimia dianalisis menggunakan ANOVA, sedangkan karakteristik mikrobiologi dianalisis dalam bentuk tabel dan dijelaskan secara deskriptif. Penentuan ada tidaknya korelasi diuji dengan Pearson Correlation. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua sampel siomay melebihi batas maksimum ALT dan Staphylococcus aureus yang telah ditetapkan oleh SNI. Sesuai dengan SNI 7756-2013 tentang Siomay Ikan batas maksimum ALT dan Staphylococcus aureus pada siomay berturut-turut sebesar 5 x 104 CFU/mL dan 1 x 102 CFU/mL. Hasil uji korelasi antara kimia dengan mikrobiologi menunjukkan bahwa kadar air memiliki korelasi dengan ALT dan Staphylococcus aureus, pH berkorelasi dengan Staphylococcus aureus, sedangkan pada aw tidak memiliki korelasi dengan ALT dan Staphylococcus aureus.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2308060007
Keyword