(0721) 8030188    pusat@itera.ac.id   

KONSEP PERANCANGAN KAWASAN CAGAR BUDAYA SEBAGAI UPAYA PELESTARIAN CAGAR BUDAYA DI KECAMATAN TELUK BETUNG SELATAN KOTA BANDAR LAMPUNG


Kecamatan Teluk Betung Selatan merupakan salah satu kecamatan tertua di Kota Bandar Lampung. Terdapat bangunan tua bergaya kolonial dan pecinan dan situs cagar budaya didalamnya yaitu Monumen Krakatau dan Vihara Thay Hin Bio yang berpotensi dijadikan kawasan cagar budaya. Pemanfaatan situs cagar budaya belum optimal, keberadaannya tidak eksis dan tidak ada pengamanan khusus terhadap situs tersebut. Kondisi bangunan tua di kawasan saat ini mulai kumuh dan rusak serta ada bangunan baru yang tidak selaras dengan lingkungan. Persoalan yang terjadi di kawasan salah satunya karena belum adanya kebijakan yang mengatur tentang pelestarian dan pengembangan di kawasan tersebut seperti Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) dan Rencana Tata Bangunan Lingkungan (RTBL). Persoalan ini dapat diselesaikan dengan perancangan kawasan cagar budaya di Kecamatan Teluk Betung Selatan dalam upaya pelestarian cagar budaya. Metode perancangan yang digunakan dalam analisis ini yaitu metode desain fragmental dengan metode analisis yang digunakan yaitu metode analisis tapak, analisis SWOT, analisis fishbone, dan analisis deskriptif (kualitatif, kuantitatif). Hasil yang didapatkan berupa konsep zonasi dan blok plan serta konsep elemen kawasan seperti; tata guna lahan, intersitas pemanfaatan lahan, tata bangunan, sirkulasi dan jalur penghubung, ruang terbuka hijau, tata kualitas lingkungan, utilitas lingkungan, dan mitigasi bencana berdasarkan standar normatif yang berlaku.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2206060003

Keyword