[SIPIL - 2019] Perencanaan Sarana Penunjang Transportasi di Kawasan Bendungan Studi Kasus Bendungan Way Sekampung, Kabupaten Pringsewu, Lampung
Daerah Bendungan Way Sekampung merupakan kawasan wisata dan perkantoran. Untuk memfasilitasi kegiatan yang ada di sana diperlukan jalan akses dan tempat parkir yang memadai. Tugas akhir ini merancang area parkir, perkerasan area parkir dan jalan akses menuju daerah wisata bendungan.
Data sekunder terdiri atas, data CBR tanah, luas area pariwisata dan data geometri jalan yang diperoleh dari kontror pelaksana yaitu, PT. PP-Ashfri Putralora, KSO. Data primer adalah data lalu lintas yang diperoleh dari hasil survei yang dilakukan di kawasan Bendungan Batu Tegi.
Perhitungan parkir mengikuti pedoman parkir dari Dirjen Perhubungan Darat. Untuk desain perkerasan jalan akses di gunakan pedoman Manual Desain Perkerasan tahun 2017 dan perkerasan area parkir menggunakan pedoman dari “A Guideline for The Design and Construction of Asphalt Parking Lots in Colorado”. Untuk perhitungan desain drainase kawasan parkir menggunakan metode dari Kementerian Pekerjaan Umum Direktorat Jenderal Cipta Karya pada buku Tata Cara Penyusunan Rencana Induk Sistem Drainase Perkotaan.
Hasil penelitian ini berupa desain kebutuhan petak parkir, kelengkapan area parkir, perkerasan area parkir, dan tebal perkerasan jalan akses kanan Bendungan Way sekampung. Hasil perhitungan parkir diperoleh parkir untuk kendaraan penumpang 31 = SRP, Motor = 24 SRP dan Bus = 3 SRP. Layout parkir dengan pola parkir 90o dan dua jenis saluran drainase parkir. Untuk hasil perkerasan area parkir dihasilkan 2 lapisan dengan rincian lapisan HMA (Hot Mixed Asphalt) = 137,5 mm dan Agregate Base Course = 100 mm. Sedangkan untuk lapisan tebal perkerasan jalan akses kanan terdapat 3 lapisan yaitu, Burda = 20 mm, Lapis Fondasi Agregat Kelas A = 250 mm, Lapis Fondasi Agregat Kelas B = 110 mm.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB1909270013
Keyword
Perkerasan Parkir Drainase Bendungan Pariwisata