Pengaruh Konsentrasi NaOH dan Variasi Suhu dalam Sintesis SiO2 dengan Metode Hidrotermal dari Tailing PT. Antam UBPE Pongkor
Penelitian ini dilakukan untuk memahami bagaimana perubahan konsentrasi NaOH dan variasi suhu pada proses hidrotermal memengaruhi karakteristik silika (SiO₂) yang diekstraksi dari tailing PT Antam UBPE Pongkor. Sebelum proses sintesis, sampel tailing dianalisis menggunakan XRF guna mengetahui komposisi unsur penyusunnya. Ekstraksi silika kemudian dilakukan dengan NaOH pada konsentrasi 6 M, 8 M, dan 10 M, serta perlakuan hidrotermal pada suhu 180 °C, 200 °C, dan 220 °C selama 120 menit. Hasil karakterisasi XRD menunjukkan bahwa puncak utama kuarsa (SiO₂ kristalin) berada pada 2θ = 26,6°, yang dijadikan acuan untuk menilai kristalinitas. Kondisi optimum diperoleh pada konsentrasi NaOH 8 M dan suhu 200 °C, dengan intensitas puncak tertinggi mencapai 201,66 counts. Dari analisis XRF terhadap produk ekstraksi, kandungan SiO₂ tercatat sebesar 11,745
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2512240006
Keyword
Silika Hidrotermal Tailing NaOH XRD XRF