View/Open

Author

Date Published
17 Dec 2025

Advisor
Dion Awfa, S.T., M.T., Ph.D.,

Subject
Teknik Lingkungan

Publisher

Kontaminan farmasi ciprofloxacin (CIP) dan sulfadiazine (SDZ) berpotensi mencemari perairan karena tidak sepenuhnya dimetabolisme dan bersifat persisten. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh Dissolved Organic Matter (DOM) dan nitrat terhadap fotodegradasi kedua senyawa tersebut di Danau Tekto-Vulkanik Ranau. Karakterisasi perairan menunjukkan nilai UV₂₅₄ sebesar 7,752 ± 0,001 m⁻¹ dan konsentrasi nitrat 0,17 mg/L, yang mencerminkan rendahnya aromatisitas organik dan kondisi oligotrofik. Fotodegradasi menghasilkan waktu paruh 3,412 hari (CIP) dan 4,087 hari (SDZ), menunjukkan bahwa keduanya dapat terurai secara alami oleh paparan cahaya matahari. Selain itu, analisis scavenger menunjukkan keberadaan spesies reaktif oksigen (ROS), dengan singlet oksigen (¹O₂) sebagai spesies dominan dalam mekanisme fotodegradasi tidak langsung. Temuan ini mengonfirmasi bahwa proses degradasi di Danau Ranau berlangsung melalui interaksi fotokimia antara senyawa farmasi dan komponen reaktif dalam perairan.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2512140008

Keyword