Karakterisasi Reservoir Hidrokarbon Berdasarkan Integrasi Inversi Impedansi Akustik Dan Analisis Multiatribut Untuk Mengestimasi Porositas Dan Kandungan Serpih Dalam Penentuan Area Of Interest Di Lapangan Exmud, Cekungan Jawa Barat Utara
View/Open
Author
Date Published
17 Dec 2025
Advisor
Subject
Teknik Geofisika
Publisher
Cekungan Jawa Barat Utara merupakan salah satu cekungan hidrokarbon utama di Indonesia dengan kompleksitas geologi yang tinggi, terutama pada Formasi Lower Cibulakan. Kompleksitas ini menimbulkan ketidakpastian dalam karakterisasi reservoir apabila hanya mengandalkan amplitudo seismik konvensional. Oleh karena itu, pendekatan Quantitative Interpretation (QI) dilakukan melalui integrasi data log sumur dan seismik 3D menggunakan inversi impedansi akustik dan multiatribut seismik guna memprediksi parameter petrofisika, terutama porositas dan vshale dalam penentuan area of interest. Analisis sensitivitas menunjukkan bahwa impedansi akustik dan porositas merupakan parameter paling efektif untuk memisahkan zona reservoir dan non-reservoir. Proses seismic tie sumur dan interpretasi data seismik mengidentifikasi keberadaan negative flower structure sebagai perangkap dan jalur migrasi hidrokarbon. Analisis volume AI menggunakan metode inversi seismik berbasis model. Selanjutnya, multiatribut seismik juga menggunakan hasil AI yang diinversi sebagai internal dan eksternal atribut untuk memprediksi porositas dan vshale. Zona reservoir Formasi Lower Cibulakan menunjukkan rentang impedansi 8.500–12.000 (m/s·g/cc), porositas 0,18–0,27 v/v, dan vshale 0,10–0,50 v/v. Integrasi pendekatan inversi dan multiatribut menghasilkan karakterisasi reservoir yang lebih akurat serta meningkatkan identifikasi zona berporositas tinggi dan vshale rendah.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2512110012
Keyword
Karakterisasi Reservoir Inversi Seismik Analisis Multiatribut