View/Open

Author
Nabilla Cindy Kalista ,

Date Published
21 Nov 2025

Advisor
Dion Awfa, S.T., M.T., Ph.D.,
Rifka Noor Azizah, S.T., M.T.,

Subject
Teknik Lingkungan

Publisher

Keberadaan kontaminan farmasi di badan air menimbulkan dampak serius terhadap lingkungan dan kesehatan, mendorong penelitian tentang penguraiannya melalui proses fotodegradasi. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari fotodegradasi ciprofloxacin dan sulfadiazine menggunakan air danau gambut, dengan fokus pada pengaruh bahan organik terlarut (DOM) di bawah penyinaran cahaya matahari. Metode yang digunakan adalah uji fotolisis kontaminan dalam tabung reaksi, serta analisis karakteristik air danau gambut. Proses degradasi dianalisis berdasarkan perubahan rasio konsentrasi relatif (Ct/C₀), konstanta laju reaksi (k), waktu paruh (t₁/₂), serta persentase penyisihan dengan asumsi mengikuti kinetika reaksi orde satu. Hasil karakteristik air danau gambut Teloko merepresentasikan danau gambut tropis. Hasil penelitian menunjukkan waktu paruh ciprofloxacin dan sulfadiazine di danau tropis bervariasi, yaitu 6,8 hari pada ciprofloxacin dan 2,9 hari pada sulfadiazine. Radikal yang berperan dalam mendegradasi senyawa ciprofloxacin adalah radikal triplet (3DOM*) yang membentuk radikal hidroksil (•OH). Sedangkan radikal yang berperan dalam mendegradasi senyawa sulfadiazine adalah radikal triplet (3DOM*).

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2512080012

Keyword
Fotodegradasi Ciprofloxacin Sulfadiazine Air Gambut DOM