KELIMPAHAN EPIFIT PADA LAMUN ENHALUS ACOROIDES DI PANTAI KELAPA KUNJIR, KABUPATEN PESAWARAN, LAMPUNG
Padang lamun merupakan salah satu ekosistem pesisir yang berperan penting dalam menjaga keseimbangan ekologi laut, serta menyediakan habitat, area mencari makan, dan tempat berlindung bagi berbagai organisme akuatik. Salah satu unsur penting dalam ekosistem lamun adalah epifit, yaitu organisme yang menempel pada permukaan daun lamun, termasuk kelompok mikroalga. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tingkat kelimpahan epifit pada jenis lamun Enhalus acoroides di Pantai Kelapa Kunjir, Kabupaten Pesawaran, Lampung. Pengambilan sampel dilakukan di beberapa stasiun penelitian dengan metode purposive sampling. Daun lamun yang diperoleh kemudian dianalisis di laboratorium untuk mengidentifikasi dan menghitung kelimpahan epifit menggunakan mikroskop cahaya. Nilai kelimpahan epifit ditentukan berdasarkan jumlah sel per liter (sel/L). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelimpahan mikroalga epifit mencapai 1.309 sel/L, dengan genus Synedra sebagai genus yang paling dominan dibandingkan genus lainnya. Dominasi Synedra tersebut diduga berkaitan dengan kondisi lingkungan perairan yang mendukung pertumbuhannya, seperti intensitas cahaya dan ketersediaan nutrien. Secara keseluruhan, kelimpahan epifit pada lamun Enhalus acoroides di lokasi penelitian tergolong sedang dan masih berada dalam kisaran alami pada ekosistem lamun tropis.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2511260031
Keyword
enhalus acoroides epifit lamun mikroalga