(0721) 8030188    [email protected]   

All of ITERA Repository
Titles

Pengaruh Penggunaan Kontrasepsi Terhadap Siklus Menstruasi Pada Perempuan di Kota Cilegon


View/Open

Author

Date Published
26 Sep 2025

Advisor
Dr. Winati Nurhayu, S.Si,
Elisa Nurma Riana, S.Si., M.Si. ,

Subject
Biologi

Publisher


Siklus menstruasi merupakan indikator penting kesehatan reproduksi perempuan yang dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti penggunaan kontrasepsi, status gizi, dan pola konsumsi makanan. Perubahan siklus menstruasi sering terjadi pada akseptor kontrasepsi hormonal, khususnya jenis suntik progesteron, yang bekerja dengan menekan ovulasi dan mengubah pola perdarahan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penggunaan kontrasepsi, status gizi, dan pola konsumsi makanan cepat saji terhadap siklus menstruasi pada perempuan di Kota Cilegon. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan potong lintang (cross-sectional). Sampel penelitian terdiri atas 400 perempuan berusia 15–50 tahun yang dipilih secara purposive. Data diperoleh melalui kuesioner dan pengukuran antropometri meliputi Indeks Massa Tubuh (IMT), Persentase Lemak Tubuh (PLT), serta Rasio Lingkar Pinggang Panggul (RLPP). Analisis data dilakukan dengan menggunakan regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan kontrasepsi hormonal, terutama suntik, berpengaruh signifikan terhadap panjang siklus menstruasi dengan kecenderungan memperpanjang durasi siklus. Sementara itu, status gizi dan pola konsumsi makanan cepat saji tidak menunjukkan pengaruh yang signifikan. Faktor sosial-demografi seperti pekerjaan dan domisili juga berhubungan dengan variasi siklus menstruasi. Dengan demikian, kontrasepsi hormonal merupakan faktor utama yang memengaruhi panjang siklus menstruasi, sedangkan status gizi dan pola makan tidak berpengaruh nyata.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2511250009

Keyword
Junk Food Kesehatan Reproduksi Kontrasepsi Siklus Menstruasi Status Gizi