(0721) 8030188    [email protected]   

All of ITERA Repository
Titles

Perencanaan Geometrik Jalan Rel Ganda Antara Stasiun Labuhan Ratu - Stasiun Tegineneng


Penelitian ini membahas perencanaan geometrik jalan rel ganda pada lintas Stasiun Labuhan Ratu – Stasiun Tegineneng sebagai upaya peningkatan kapasitas lintas kereta api, khususnya untuk mendukung angkutan batubara yang ditargetkan meningkat hingga tahun 2030. Penelitian menggunakan metode kuantitatif normatif dengan mengacu pada PERMENHUB No. 60 Tahun 2012. Hasil perhitungan menunjukkan panjang trase yang direncanakan adalah 22,081 km dengan 18 lengkung horizontal. Beberapa lengkung diperbesar radiusnya, antara lain PI 24 (dari 490 m menjadi 540 m), PI 30 (dari 854 m menjadi 900 m), dan PI 38 (dari 630 m menjadi 1000 m). Namun, pada lengkung No. 29 dilakukan penyesuaian radius menjadi R 800 untuk memenuhi syarat lurusan minimal 20 m. Berdasarkan perhitungan kapasitas lintas dengan Scott Formula, kapasitas lintas meningkat signifikan dari kondisi eksisting jalur tunggal (70–71 KA/hari) menjadi 202 KA/hari pada petak Labuhan Ratu–Gedung Ratu, 152 KA/hari pada Gedung Ratu–Rejosari, 202 KA/hari pada Rejosari–Branti, dan 168 KA/hari pada Branti–Tegineneng. Hasil analisis multi kriteria menunjukkan alternatif trase pada sisi kiri jalur eksisting lebih optimal dibandingkan sisi kanan. Secara keseluruhan, perencanaan ini telah memenuhi standar teknis yang berlaku serta mendukung aspek keselamatan, keamanan, kelancaran, dan kenyamanan operasi kereta api.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2511180010

Keyword
Perencanaan Geometrik Jalan rel ganda