(0721) 8030188    [email protected]   

INTEGRASI INVERSI SEISMIK DAN PEMODELAN STATIK PADA RESERVOIR LAPISAN TIPIS UNTUK PERHITUNGAN VOLUMETRIK CADANGAN HIDROKARBON STUDI KASUS: LAPANGAN “AK”, CEKUNGAN SUMATERA SELATAN


Lapangan “AK” berada di Sub-Cekungan Palembang Selatan, Cekungan Sumatera Selatan, dan memiliki prospek hidrokarbon yang menjanjikan. Estimasi cadangan yang akurat sangat penting untuk menilai keekonomisan lapangan ini. Penelitian dilakukan dengan mengintegrasikan inversi seismik acoustic impedance dan pemodelan reservoir statis, karena inversi seismik mampu memberikan gambaran detail mengenai properti bawah permukaan, sementara pemodelan reservoir statis dapat merepresentasikan distribusi fasies dan parameter petrofisik secara spasial. Integrasi keduanya diharapkan menghasilkan model bawah permukaan yang lebih reliabel serta mengurangi ketidakpastian. Fokus penelitian adalah Formasi Talang Akar yang menjadi reservoir utama. Tahapan penelitian dimulai dari inversi seismik untuk memperoleh profil acoustic impedance, kemudian hasilnya digunakan dalam pemodelan facies dan petrofisik berbasis geostatistik stokastik sebagai collocated property agar tren pemodelan mengikuti pola dari hasil inversi. Pemodelan facies dilakukan dengan metode Sequential Indicator Simulation (SIS), sedangkan pemodelan properti menggunakan Sequential Gaussian Simulation (SGS). Hasil inversi acoustic impedance menunjukkan nilai 5113–13,945 gr/cc*m/s. Pemodelan facies mengindikasikan lingkungan pengendapan deltaik dengan karakter aggrading. Simulasi petrofisik menghasilkan porositas 0.01–0.35 m³/m³, volume shale 0.01–1%, dan saturasi air 0.3–1%. Estimasi cadangan awal hidrokarbon (STOIIP) diperoleh sebesar 42 x 10⁶ sm³, yang menunjukkan potensi besar untuk pengembangan lebih lanjut di lapangan ini.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2510240017

Keyword
Estimasi Cadangan Hidrokarbon Inversi Seismik Pemodelan Reservoir Statis