Efek Analisis Koherensi Data Magnetotelurik Terhadap Reduksi Distorsi Noise Dan Pemodelan Di Daerah Rote Tengah – Selatan Dan Sekitarnya
Magnetotelurik (MT) merupakan metode geofisika yang memanfaatkan medan elektromagnetik alami dalam menyelidiki gejala geologi bawah permukaan. Penggunaan rentang frekuensi lebar pada metode ini juga menyebabkan data yang dihasilkan rentan terhadap gangguan (noise), hal ini dapat mempengaruhi kualitas data dan hasil pemodelan 1D. Oleh karena itu, perlu dilakukannya proses reduksi noise dengan analisis koherensi, yang terbagi menjadi proses otomatis dan manual pada data MT sebanyak 10 titik sounding di daerah Rote Tengah-Selatan dan sekitarnya. Hasilnya memperlihatkan peningkatan data berdasarkan nilai koherensi terjadi secara signifikan pada data bernilai koherensi di bawah rata-rata dan proses manual hingga mencapai 96.77%. Hal ini berdampak pula pada peningkatan kedalaman penetrasi hasil pemodelan 1D yang dipengaruhi nilai tahanan jenis dan rentang frekuensi, yaitu hingga mencapai 110 - 109 km.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2510240003
Keyword
Magnetotelurik Koherensi noise pemodelan kedalaman penetrasi