View/Open

Author
YOSEPHINE, TOGI P MANURUNG

Advisor
Alhada Farduwin, S.T., M.T,
Yudha Styawan, S.T., M.Sc,

Koleksi
Teknik Geofisika

Publisher

Provinsi Aceh telah mencatat sejarah panjang terhadap bencana gempa bumi yang signifikan dan berdampak sangat menghancurkan serta menyebabkan banyak korban jiwa, menimbulkan kerugian material yang sangat besar yang dipengaruhi oleh kondisi geologi tektonik yang berada di dekat zona subduksi megathrust serta dilalui oleh Patahan Besar Sumatera. Salah satu upaya awal dalam menghadapi ancaman gempa bumi dimasa mendatang di Provinsi Aceh adalah dengan membuat sesimic hazard map menggunakan metode Probabilistic Seismic Hazard Analysis (PSHA). Tujuan penelitian ini adalah untuk menghitung nilai parameter berupa persebaran nilai percepatan pergerakan tanah (PGA) di batuan dasar menggunakan metode PSHA dan interpretasi serta identifikasi daerah dengan tingkat bahaya seismik tinggi . Hasil penelitian yang diperoleh adalah persebaran nilai PGA di batuan dasar Provinsi Aceh untuk probabilitas terlampaui 2% untuk masa bangunan 50 tahun memiliki rentang nilai 0,24 g – 1,37 g dan untuk probabilitas terlampaui 10% untuk masa bangunan 50 tahun memiliki rentang nilai PGA 0,12 g – 0,97 g lebih rendah dari PGA dengan probabilitas terlampaui 2% untuk 50 tahun masa bangunan. Hasil intepretasi persebaran nilai PGA di Provinsi Aceh menunjukkan Wilayah Aceh memiliki tingkat resiko bahaya seismik besar hingga sangat besar terkhususnya pada daerah yang berada didekat zona sumber gempa Patahan Sumatera dan zona subduksi megathrust.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2510230010

Keyword
PSHA PGA batuan dasar probabilitas gempa bumi