(0721) 8030188    [email protected]   

EVALUASI PENGELOLAAN OBAT PROGRAM PENYAKIT MENULAR TUBERKULOSIS DAN HIV AIDS DI DINAS KESEHATAN KABUPATEN LAMPUNG TENGAH TAHUN 2024


Pengelolaan obat adalah bagian penting dalam pelayanan kesehatan, sehingga evaluasi terhadap proses tersebut penting untuk memastikan kesesuaian dengan standar yang ditetapkan. Evaluasi pengelolaan obat mencakup tahap perencanaan, pengadaan, penerimaan, penyimpanan, pendistribusian, serta pencatatan dan pelaporan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran serta mengevaluasi pengelolaan obat program TBC dan HIV AIDS di Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Tengah. Penelitian ini merupakan jenis non-eksperimental dengan pendekatan deskriptif dan dan menggunakan metode kuantitatif dengan wawancara sebagai data pendukung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ketepatan perencanaan TBC (149%) dan HIV AIDS (81%), ketepatan penerimaan TBC (100%) dan HIV AIDS (100%), ketepatan distribusi obat TBC (102%) dan HIV.AIDS (111%), tingkat ketersediaan obat TBC (15,991 bulan) dikategorikan cukup dan tingkat ketersediaan obat HIV AIDS tidak dapat dianalisis karena kurangnya data perencanaan, dan kesesuaian jumlah fisik obat TBC dan HIV AIDS tidak dapat dianalisis karena pencatatan, pemasukan serta pengeluaran obat belum dilakukan secara optimal dan rutin. Sistem penataan obat program TBC dan HIV AIDS sudah menerapkan sistem FIFO/FEFO dan LASA, tidak ditemukan obat program TBC dan HIV AIDS yang kadaluwarsa, rusak, dan stok mati. Pengelolaan obat program TBC dan HIV AIDS di Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Tengah belum baik dikarenakan beberapa indikator belum memenuhi standar yang ditetapkan.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2510100003

Keyword
Pengelolaan Obat Program Dinas Kesehatan Evaluasi