(0721) 8030188    [email protected]   

Penerapan Model ARIMA (Autoregressive Integrated Moving Average) dengan Intervensi Fungsi Pulse untuk Peramalan Angka Kecelakaan di Kabupaten Tangerang


Penelitian ini bertujuan untuk memodelkan dan meramalkan jumlah kecelakaan lalu lintas di Kabupaten Tangerang menggunakan model ARIMA dengan analisis intervensi fungsi pulse. Data yang digunakan adalah data bulanan dari Januari 2019 hingga Juli 2024. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model ARIMA terbaik sebelum intervensi adalah ARIMA(0,1,1). Setelah diterapkan analisis intervensi, diperoleh model ARIMA(0,1,1) dengan orde intervensi b = 0, s = 7, dan r = 0. Berdasarkan hasil peramalan, terdapat kecenderungan peningkatan jumlah kecelakaan dari Agustus 2024 (42,48 kasus) hingga Oktober 2024 (42,65 kasus), menunjukkan kenaikan sekitar 0,40%. Model ARIMA(0,1,1) dengan intervensi menghasilkan nilai AIC sebesar 501,95 dan MAPE sebesar 8,55%, yang menunjukkan tingkat kesalahan peramalan cukup rendah dan masih dapat diterima dalam konteks peramalan jangka pendek. Hasil ini dapat dijadikan dasar dalam evaluasi dan perencanaan strategis untuk menekan angka kecelakaan serta menjaga keselamatan masyarakat di Kabupaten Tangerang.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2509260005

Keyword
ARIMA intervensi fungsi pulse peramalan kecelakaan lalu lintas Tangerang