View/Open

Author
Binti Fitrothul Khasanah,

Advisor
Adhi Rahmadian.,M.Si,
Luluk Muthoharoh, S.Si., M.Si.,

Koleksi
Sains Data

Publisher

Hortikultura adalah cabang ilmu pertanian yang fokus pada budidaya tanaman kebun, salah satunya yaitu cabai merah keriting (Capsicum annuum var. glabriusculum). Komoditas ini berperan strategis dalam ketahanan pangan hingga dapat memicu inflasi nasional. Pada kota Bandar Lampung, harga cabai naik cukup tinggi dan berdampak pada konsumen serta petani sehingga dibutuhkan peramalan untuk mengantisipasi perubahan pasar. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik dinamika harga harian cabai merah keriting di pasar tradisional Bandar Lampung selama dua tahun terakhir dan mengevaluasi kemampuan model NeuralProphet dalam meramalkan harga cabai merah keriting. Data harga harian diambil dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS). Model NeuralProphet dibangun dengan menggabungkan komponen tren, musiman (deret Fourier), dan jaringan autoregression (AR Net) untuk menangkap pola non-linear serta efek khusus seperti hari raya dan curah hujan ekstrem. Evaluasi menunjukkan MAE= 5.329,88 dan RMSE = 7.332,68, menandakan deviasi rata-rata sekitar Rp,5.300/kg yang masih dapat diterima untuk perencanaan kebijakan harga harian dan mingguan.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2509250007

Keyword
Cabai merah keriting, NeuralProphet, Peramalan