(0721) 8030188    [email protected]   

Pengaruh Penggunaan Compatibilizer dalam Pembuatan Bioplastik dari Pati Sagu dan Serat Sabut Kelapa


Penggunaan plastik yang terus menerus dapat meningkatkan masalah lingkungan. Salah satu solusi yang dapat diusulkan adalah penggunaan bioplastik dari pati dan selulosa. Campuran antara pati dan selulosa memiliki homogenitas yang rendah sehingga dibutuhkan compatibilizer agent untuk menghasilkan campuran yang homogen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan compatibilizer terhadap pembuatan bioplastik dari pati sagu dan selulosa sabut kelapa. Rancangan percobaan yang digunakan pada penelitian ini yaitu rancangan acak lengkap (RAL) non faktorial dengan lima perlakuan yaitu kontrol, maleat anhidrat, asam stearat, asam akrilat dan asam asetat dengan tiga kali ulangan. Analisis pada penelitian ini menggunakan ANOVA dan uji lanjut menggunakan Duncan’s Multiple Range Test (DMRT). Hasil uji menunjukkan bahwa setiap compatibilizer memberikan pengaruh berbeda terhadap karakteristik bioplastik yang dihasilkan seperti ketebalan, densitas, ketahanan terhadap air, kuat tarik, elongasi, modulus young, dan biodegradasi bioplastik dengan nilai signifikan < 0,05. Compatibilizer terbaik yaitu asam stearat yang memiliki nilai ketebalan 0,155±0,003 mm, densitas 0,152±0,001 g/cm3, ketahanan air 46,35±1,05%, kuat tarik 16,2±1,00 MPa, elongasi 16,0±1,00%, modulus young 101,2±0,10 MPa dan laju degradasi bioplastik pada hari ke-7 sebesar 57,65±0,83

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2509250002

Keyword
bioplastik, compatibilizer, pati sagu, selulosa bioplastic, compatibilizer, sago starch, cellulos