View/Open

Author

Advisor
Amrina Mustaqim, S.Si., M.T,
Listra Yehezkiel Ginting, S.T., M.Eng.,

Koleksi
Teknik Fisika

Publisher

Permasalahan lingkungan akibat pencemaran air semakin meningkat, khususnya yang disebabkan oleh limbah organik mengandung zat pewarna berbahaya seperti Methylene Blue (MB). Keberadaan Methylene Blue MB dalam air dapat menimbulkan risiko terhadap kesehatan manusia dan ekosistem. Dalam penelitian ini dilakukan sintesis Zinc Oxide (ZnO) menggunakan ekstrak daun sirih hijau (Piper betle L.) untuk diuji efektivitasnya sebagai fotokatalis dalam mendegradasi Methylene Blue. Proses sintesis dilakukan dengan metode kopresipitasi menggunakan zinc acetate dihydrate sebagai prekursor serta NaOH sebagai agen pengendap. Variasi ekstrak yang digunakan adalah 1 gram, 3 gram, dan 5 gram. Kandungan senyawa fitokimia pada ekstrak daun sirih berfungsi sebagai agen pereduksi, penstabil, sekaligus capping agent. Karakterisasi XRD menunjukkan bahwa semua sampel yang diperoleh berupa nanopartikel ZnO dengan pola difraksi sesuai standar JCPDS No. 00-036-1541, serta memiliki ukuran kristal rata-rata 22–31 nm. Analisis FTIR mendeteksi adanya ikatan ZnO pada pita serapan 592 cm⁻¹, sedangkan hasil UV-Vis memperlihatkan puncak serapan pada panjang gelombang 326 nm dengan nilai optical band gap 3,11–3,30 eV. Uji fotokatalitik menggunakan penyinaran UV menunjukkan bahwa ZnO hasil sintesis dengan ekstrak daun sirih mampu mendegradasi larutan Methylene Blue 10 ppm hingga 97

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2509210018

Keyword
Zinc Oxide (ZnO) Ekstrak daun sirih hijau (Piper Betle L.) Kopresipitasi Fotokatalis