(0721) 8030188    [email protected]   

Pengembangan Model Front-End Pada Colonoscopy Simulator Berbasis Virtual Reality


Kanker kolorektal merupakan salah satu penyebab utama morbiditas dan mortalitas di Indonesia, dengan 35.676 kasus baru pada tahun 2022. Kolonoskopi menjadi metode utama deteksi dini, namun ketersediaan fasilitas dan media pelatihan masih terbatas. Penelitian ini bertujuan mengembangkan model front-end pada colonoscopy simulator berbasis Virtual Reality (VR) sebagai sarana pelatihan medis yang aman, interaktif, dan efisien. Metodologi penelitian menggunakan pendekatan Agile dalam Software Development Life Cycle (SDLC). Model anatomi kolon divisualisasikan dalam bentuk 3D dengan Blender, antarmuka dirancang menggunakan Figma, dan sistem diimplementasikan pada Unity. Pengujian melibatkan lima responden (tiga dokter spesialis penyakit dalam dan dua subspesialis gastroenterologi-hepatologi) dengan instrumen System Usability Scale (SUS) dan User Experience Questionnaire (UEQ). Hasil penelitian menunjukkan nilai rata-rata SUS sebesar 93,5, termasuk kategori Best Imaginable (A+), jauh melampaui standar kelayakan 68. Evaluasi UEQ memperlihatkan skor seluruh dimensi berada pada rentang 2,59–3,00 dengan kategori Excellent, dimana stimulation (2,95) dan novelty (3,00) menjadi nilai tertinggi. Temuan ini menegaskan bahwa simulator tidak hanya fungsional, tetapi juga memberikan pengalaman pelatihan yang menyenangkan, inovatif, serta relevan untuk mendukung peningkatan kompetensi kolonoskopi.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2509190079

Keyword
agile colonoscopy simulator front-end user interface Virtual Reality (VR)