View/Open

Author
Aurelia, Gratia Pakpahan

Advisor
Muhammad Wildan Gifari, S.T., M.Sc,
Doni Bowo Nugroho, S.Pd., M.Sc.,
Rafli Filano, S.Si., M.T.,

Koleksi
Teknik Biomedis

Publisher

Kanker kolorektal merupakan salah satu penyakit dengan angka kejadian tinggi di Indonesia, sehingga deteksi dini melalui kolonoskopi sangat penting. Namun, prosedur kolonoskopi sering menimbulkan ketidaknyamanan pada pasien serta memerlukan keterampilan khusus dari tenaga medis. Untuk itu, dibutuhkan simulator berbasis Virtual Reality (VR) yang mampu memberikan pelatihan medis secara aman dan realistis. Penelitian ini bertujuan mengembangkan model back-end pada simulator kolonoskopi berbasis VR yang mampu merespons pergerakan alat secara real-time, termasuk deteksi tabrakan, pergerakan maju-mundur, rotasi, puntiran, dan resistensi jaringan. Lingkup penelitian difokuskan pada pengembangan logika back-end, integrasi dengan front-end, serta koneksi perangkat keras (ESP32, rotary encoder, dan magnetic encoder AS5600). Metode yang digunakan adalah Research and Development (R&D) dengan model ADDIE melalui tahap analisis kebutuhan, perancangan, pengembangan kode, implementasi, dan evaluasi. Pengujian dilakukan dengan uji akurasi dan black-box testing yang melibatkan lima dokter spesialis penyakit dalam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model back-end yang dikembangkan mampu merespons input secara akurat, responsif, dan fungsional. Sistem ini dinyatakan valid pada seluruh skenario pengujian dengan tingkat akurasi lebih dari 99%. Dengan demikian, simulator yang dihasilkan layak digunakan sebagai sarana pelatihan kolonoskopi berbasis Virtual Reality.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2509190072

Keyword
AADIE back-end pelatihan medis simulator kolonoskopi virtual reality