(0721) 8030188    [email protected]   

Kajian Teknis Geometri Peledakan Untuk Memenuhi Target Fragmentasi Pada Operasi Penambangan Batu Basalt PT Halo Tambang Berjaya


PT Halo Tambang Berjaya merupakan perusahaan pertambangan yang berfokus pada penambangan batu basalt serta beroperasi di Desa Bulok, Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan. Namun, di dalam kegiatan tersebut penulis menemukan berbagai macam masalah seperti ditemukannya boulder atau fragmentasi batuan yang melebihi ukuran ayakan crusher dengan jumlah yang terlalu banyak sehingga menambah beban kerja alat breaker. Masalah yang muncul dapat disebabkan oleh rancangan geometri peledakan yang belum tepat. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mengkaji kembali secara teknis rancangan geometri peledakan agar dapat memenuhi target fragmentasi berupa tingkat kelolosan (passing) sebesar 80% pada ukuran ayakan 50 cm serta memenuhi kriteria perusahaan diantaranya besar powder factor pada range 0,2 – 0,3 kg/BCM dan target volume sebesar 2.000 BCM tiap peledakan. Dari penelitian yang dilakukan, penulis menyimpulkan bahwa metode empiris yang tepat untuk membuat rancangan geometri usulan adalah metode R.L. Ash dikarenakan tercapainya target kelolosan (passing) minimum serta lolosnya kriteria yang sudah ditetapkan oleh perusahaan. Komponen – komponen yang dihasilkan dari geometri usulan tersebut diantaranya burden: 2,35 m; spacing: 3,52 m; stemming: 1,64 m; subdrilling: 0,70 m; kedalaman: 5,87 m; kolom isian: 4,22 m; serta tinggi jenjang: 5,16 m.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2509180071

Keyword
fragmentasi, kuantitatif, geometri