View/Open

Author
Sisilia, Elisa

Advisor
M Zaky Hadi, S.T.P., M.Si,
Muhammad Faishal Jundana Muttaqin, S.T., M.T.,

Koleksi
Teknik Industri

Publisher

Interior kereta rel listrik (KRL) berperan penting dalam menciptakan kenyamanan dan persepsi positif penumpang. Untuk merancang interior yang sesuai dengan kebutuhan emosional pengguna, diperlukan pendekatan yang mampu menghubungkan atribut desain dengan persepsi pengguna. Penelitian ini menggunakan metode Kansei Engineering yang dipadukan dengan Social Media Mining, Principal Component Analysis (PCA), dan Quantification Theory Type I (QTT1). Data diperoleh melalui sosial media X (Twitter), kemudian dianalisis untuk mengekstraksi kata Kansei representatif dan memodelkan hubungannya dengan atribut desain interior KRL. Analisis PCA menghasilkan lima kata Kansei utama, yaitu “sedia”, “detail”, “lokal”, “menarik”, dan “selamat”, yang merepresentasikan persepsi emosional pengguna terhadap interior KRL. Model QTT1 menunjukkan nilai koefisien determinasi (R²) sebesar 0.9743, yang mengindikasikan bahwa atribut desain interior mampu menjelaskan 97.43% variasi persepsi pengguna. Faktor desain yang berpengaruh signifikan meliputi pemilihan warna kursi, motif kain kursi, pencahayaan, dan gaya dekorasi. Hasil penelitian ini memberikan kontribusi praktis bagi pengembang transportasi publik untuk merancang fasilitas interior gerbong KRL yang sesuai dengan kebutuhan emosional penumpang.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2509180059

Keyword
Kansei Engineering Social Media Mining Persepsi Emosional