(0721) 8030188    [email protected]   

PENERAPAN METODE RELIABILITY CENTERED MAINTENANCE (RCM) PADA PERAWATAN GERBONG BATUBARA RJS 27


Gerbong batubara RJS 27 memiliki peran penting dalam distribusi batubara, namun sering mengalami gangguan pada komponen kritis seperti roda, bearing, coupler, dan sistem pengereman. Penelitian ini menerapkan metode Reliability Centered Maintenance (RCM) untuk menganalisis fungsi, mode kegagalan, serta merancang strategi perawatan berbasis keandalan. Data diperoleh dari checksheet perawatan, data kegagalan, serta wawancara dengan teknisi. Analisis dilakukan melalui Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) dan perhitungan indikator keandalan berupa Mean Time To Failure (MTTF) dan Mean Time To Repair (MTTR) menggunakan bantuan perangkat lunak. Hasil penelitian menunjukkan bearing memiliki MTTF sebesar 874 hari dengan MTTR 59 menit, roda memiliki MTTR 72 menit, dan sistem pengereman sekitar 57 menit, sementara coupler tidak mengalami kerusakan. Strategi perawatan yang direkomendasikan adalah kombinasi preventive, predictive, dan breakdown maintenance sesuai karakteristik tiap komponen. Selain itu, penerapan database perawatan terkomputerisasi terbukti efektif dalam memantau jadwal dan status perawatan. Penelitian ini menyimpulkan bahwa penerapan RCM meningkatkan keandalan gerbong serta mendukung efisiensi perawatan.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2509180046

Keyword
Reliability Centered Maintenance Mean Time To Failure (MTTF) Mean Time To Repair (MTTR) Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) gerbong batubara RJS 27 Reliability Centered Maintenance Mean Time To Failure (MTTF) Mean Time To Repair (MTTR) Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) RJS 27 coal wagon