Identifikasi Akuifer Menggunakan Metode Geolistrik 2D dan Induced Polarization Konfigurasi Dipole-Dipole di Sekitar Daerah Gunung Kasih, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi akuifer bawah permukaan di sekitar daerah Gunung Kasih, Kabupaten Tanggamus, Provinsi Lampung, menggunakan metode geolistrik 2D dan induced polarization (IP) dengan konfigurasi dipole-dipole. Daerah ini memiliki potensi sumber daya air tanah yang belum sepenuhnya terpetakan, padahal kebutuhan akan air bersih terus meningkat seiring dengan perkembangan permukiman dan aktivitas pertanian masyarakat setempat. Pengukuran dilakukan pada tiga lintasan yang terletak di zona geologi Formasi Lampung (QTL), Formasi Hulusimpang (Tomh), dan Kompleks Gunungkasih (Pzg). Hasil pemodelan 2D menunjukkan distribusi nilai resistivity berkisar antara 2 Ωm hingga 574 Ωm dan nilai chargeability antara 6 msec hingga 489 msec. Akuifer bebas teridentifikasi pada lapisan batupasir dengan nilai resistivity 20–126 Ωm dan chargeability <100>126 Ωm) dan chargeability tinggi (>100 msec) di interpretasikan sebagai batuan non-akuifer yang berasosiasi dengan kemunculan mineralisasi sulfida seperti pirit dan kalkopirit.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2509180005
Keyword
Akuifer Chargeability Dipole-Dipole Induced Polarization Resistivitas