Pengaruh Perlakuan Steam Terhadap Sifat Mekanis Kayu Komposit Balsa (Ochroma pyramidale) Termodifikasi PVA
Perkembangan material hijau saat ini menjadi salah satu topik yang ramai dikembangkan pada bidang industri dan konstruksi. Penggunaan material kayu pada bidang konstruksi dan bangunan dapat mendukung standar penggunaan material ramah lingkungan pada konsep bangunan hijau. Kayu balsa merupakan salah satu jenis yang sering digunakan dalam pembuatan material komposit meskipun memiliki kerapatan yang relatif rendah. Hal ini menunjukkan perlu adanya modifikasi yang dilakukan untuk meningkatkan sifat meknisnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh perlakuan steam terhadap peningkatan nilai kekuatan tarik, Modulus Young, dan elongasi patah pada kayu komposit balsa termodifikasi PVA. Steam dilakukan dengan suhu 126 °C selama 60 menit untuk meningkatkan sifat mekanis kayu balsa. Pengujian mekanis dilakukan untuk menguji kekuatan tarik, Modulus Young, dan elongasi patah. Hasil menunjukkan nilai tertinggi dari kekuatan tarik, Modulus Young, dan elongasi patah secara berurutan adalah 3,387 MPa (steam), 112,360 MPa (steam), dan 1,700% (tanpa perlakuan). Dengan demikian, perlakuan steam dengan suhu 126 °C selama 60 menit diketahui hanya meningkatkan nilai kekuatan tarik dan Modulus Young dari sampel kayu balsa termodifikasi PVA. Analisis FTIR yang juga dilakukan menunjukkan bahwa perlakuan steam dapat menurunkan intensitas pita –OH yang menandakan adanya pengurangan kandungan air dan dekomposisi sebagian hemiselulosa. Hasil uji XRD menunjukkan bahwa puncak gelombang tertinggi ditemukan pada bidang kristal 002 yaitu 2θ = 22,5° yang mewakili lebar daerah kristalin.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2508260056
Keyword
Kayu balsa, Modifikasi steam, Polyvinil alkohol, S