View/Open

Author

Advisor
Rudi Setiawan, S.T., M.T.,
Endah, S.Pd., M.Biotech.,

Koleksi
Teknik Biomedis

Publisher

ABSTRAK Secara klinis, variasi sudut abutmen implan gigi banyak di temui di area bawah rongga mulut akibat anatomi tulang yang tidak ideal, yang dapat memengaruhi distribusi tegangan dan keberhasilah jangka panjang implan gigi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh variasi sudut abutmen 0°,5°,10°,15° dan 20° terhadap distribusi tegangan pada implan berulir Square dan Buttress. Metode penelitian dilakukan dengan pendekatan Finite Element Analysis (FEA) menggunakan ANSYS Workbench 2025 R1 dengan tujuan menentukan kombinasi desain yang paling optimal berdasarkan evaluasi parameter simulasi mekanis berupa deformasi total, tegangan ekuivalen, regangan ekuivalen, dan energi regangan pada kondisi pembebanan kunyah sebesar 200 N. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sudut abutmen 10° pada implan berulir square & butrres dengan material Titanium Alloy dan Zirconia memberikan distribusi tegangan paling merata dengan deformasi total sebesar 0,01219 mm, tegangan maksimum 249,77 MPa, regangan 0,00288 mm/mm, dan energi regangan 5,72 mJ yang menunjukkan hasil simulasi lebih rendah dan stabil dibandingkan empat desain lainnya sehingga desain dianggap memiliki kestabilan struktur dan efisiensi beban yang terbaik. Analisis ANOVA Two-Way menunjukkan sudut abutmen dan material berpengaruh signifikan terhadap distribusi tegangan dengan nilai p-value < 0,05. Desain dengan sudut abutmen 10° pada implan berulir square & buttres direkomdasikan untuk penggunaan klinis karena memberikan kinerja implan yang paling baik. Kata kunci: ANSYS Workbench 2025 R1, Finite Elemen Analysis (FEA), Implan Gigi Berulir Square & Buttress, Jenis Material, Sudut Abutmen.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2508250016

Keyword