(0721) 8030188    [email protected]   

Proyeksi Kejadian Temperatur Ekstrem di Provinsi Lampung Berdasarkan Luaran CMIP6


Perubahan iklim berdampak signifikan pada suhu udara, termasuk di Provinsi Lampung. Penelitian ini memproyeksikan temperatur ekstrem periode 2015–2060 menggunakan keluaran model CMIP6 (ACCESS-ESM1-5, NorESM2-LM, EC-Earth3, TaiESM1) di bawah skenario SSP1-2.6, SSP2-4.5, SSP3-7.0, dan SSP5-8.5. Data historis MERRA-2 (1984–2014) dikoreksi dengan metode linear scaling, dan tren dianalisis menggunakan uji Mann-Kendall serta Sen’s Slope. Penerapan linear scaling secara umum meningkatkan akurasi model, yang terlihat dari penurunan RMSE dan peningkatan nilai korelasi. Model EC-Earth3 menunjukan kinerja terbaik untuk suhu maksimum. Hasil menunjukan seluruh parameter suhu (tas, tasmax, tasmin) mengalami tren peningkatan signifikan. Skenario SSP5-8.5 mencatat laju kenaikan tertinggi untuk suhu rata-rata, yaitu sebesar 1,1 dalam satu periode proyeksi. Sementara itu, suhu minimum menunjukan sensitivitas paling tinggi terhadap perubahan iklim pada skenario SSP2-4.5, dengan nilai slope mencapai 2,3 dalam satu periode, meskipun nilainya menurun tajam pada scenario berikutnya.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2508230020

Keyword
Perubahan iklim temperatur ekstrem CMIP6 statistical downscaling linear scaling Sen's Slope Mann-Kendall