PEMANFAATAN CANGKANG KELAPA SAWIT SEBAGAI KARBON AKTIF TERMODIFIKASI MAGNETIT (Fe3O4) DAN TRIETHOXYPHENYLSILANE (TEPS) SEBAGAI ADSORBEN METIL JINGGA
View/Open
Author
Advisor
Koleksi
Kimia
Publisher
Pencemaran air akibat limbah tekstil yang mengandung metil jingga menjadi tantangan lingkungan yang signifikan, khususnya di sektor industri. Pengembangan metode penghilangan zat warna metil jingga akan dilakukan menggunakan adsorben yang ramah lingkungan dan efisien. Penelitian ini memanfaatkan cangkang kelapa sawit sebagai bahan baku adsorben karbon aktif yang dimodifikasi dengan Fe₃O₄ dan TEPS melalui aktivasi fisika menggunakan furnace pada suhu 800°C selama 2 jam dan aktivasi kimia menggunakan H₃PO₄ 10%. Keberhasilan modifikasi adsorben dibuktikan melalui beberapa karakterisasi. Analisis FTIR menunjukkan adanya gugus O–H, C=O, Si–O–Si dan Fe–O yang mengindikasikan keterikatan komponen penyusun pada permukaan material. Hasil XRD memperlihatkan pola khas kristal Fe₃O₄ sehingga mengkonfirmasi terbentuknya struktur magnetit. Citra SEM menunjukkan morfologi berpori dengan permukaan yang lebih homogen akibat pelapisan menggunakan TEPS. Analisis EDX juga mengidentifikasi unsur C (33,75%), O (33,54%), Fe (32,24%) dan Si (0,47%). Optimasi diperoleh pada kondisi massa adsorben 0,4 g, pH 5, waktu kontak 50 menit, suhu 25°C dan konsentrasi awal 10 mg/L. Kinetika adsorpsi menunjukkan kesesuaian dengan model orde dua semu, sedangkan isoterm adsorpsi mengikuti pola Freundlich. Hasil ini menunjukkan bahwa adsorben KAFKMS berpotensi sebagai solusi ramah lingkungan dalam mengatasi limbah zat warna metil jingga.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2508230012
Keyword