Pengaruh Variasi Jenis Perekat Terhadap Karakteristik Biopelet Cangkang Kemiri
Kebutuhan energi fosil yang terus meningkat, mendorong pengembangan sumber energi
terbarukan yang lebih ramah lingkungan. Biomassa berpotensi menjadi sumber energi alternatif
terbarukan karena mampu menurunkan emisi gas rumah kaca dan ketersediaannya melimpah.
Biomassa dapat dikonversi sebagai sumber energi terbarukan yang lebih efisien seperti
biopelet. Salah satu biomassa yang berpotensi menjadi bahan baku biopelet adalah cangkang
kemiri. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penggunaan perekat tapioka,
perekat sagu dan tanpa perekat terhadap kualitas biopelet cangkang kemiri. Pembuatan biopelet
menggunakan bahan serbuk cangkang kemiri dengan ukuran lolos 40 mesh dan tertahan 60
mesh penambahan perekat tepung tapioka dan tepung sagu sebanyak 5
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2508220023
Keyword
Biopelet Biomassa Cangkang kemiri Perekat tapioka Perekat sagu