(0721) 8030188    [email protected]   

Pengaruh Lubang Resapan Biopori Terhadap Peningkatan Koefisien Permeabilitas Tanah Di Desa Sungai Langka, Pesawaran


View/Open

Author

Advisor
Dr. Ir. Irhamni, S.T., M.T.,

Koleksi
Teknik Lingkungan

Publisher


Tanah yang memiliki daya serap rendah dapat meningkatkan genangan air dan mengurangi ketersediaan air tanah, terutama di musim kemarau. Salah satu solusi untuk meningkatkan daya serap tanah adalah dengan penggunaan teknologi lubang resapan biopori, yang dapat menciptakan pori-pori sehingga air hujan dapat meresap lebih cepat ke dalam tanah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen lapangan dengan pendekatan kuantitatif menggunakan 5 titik sampel yang ada pada Dusun II Desa Sungai Langka. Lubang resapan biopori dibuat dengan kedalaman dan diameter yang seragam, kemudian permeabilitas tanah diukur menggunakan uji falling head sebelum dan setelah pembuatan lubang resapan biopori. Setelah dilakukan pengamatan selama 14 hari. Penelitian ini dilakukan dengan uji tekstur tanah yang dihasilkan tekstur pada lokasi penelitian yaitu lanau berpasir. Penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan nilai koefisien permeabilitas tanah setelah adanya lubang resapan biopori. Peningkatan nilai terbesar ditunjukkan pada salah satu titik sampel, yaitu pada titik 5 sebelum adanya lubang resapan biopori nilai koefisien permeabilitasnya sebesar 11,9 cm/jam dan meningkat menjadi 45,7 cm/jam. Peningkatan tersebut menunjukkan bahwa lubang resapan biopori dapat memperbaiki pori tanah dan meningkatkan kemampuan tanah dalam meresapkan air.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2508210032

Keyword
Tekstur Tanah Lubang Resapan Biopori Permeabilitas Tanah Pori-Pori Tanah Desa Sungai Langka