View/Open

Author
Anasya, Finka Basyas

Date Published
14 Aug 2025

Advisor
Triyana Muliawati, S.Si., M.Si.,
Nela Rizka, S.Pd., M.Si.,

Subject
Matematika

Publisher

Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu penyakit menular yang masih menjadi permasalahan utama dalam sektor kesehatan masyarakat di Indonesia, khususnya di Provinsi Lampung. Penelitian ini bertujuan untuk memodelkan penyebaran Demam Berdarah Dengue dengan menggunakan pendekatan matematika melalui model SEIR (Susceptible-Exposed-Infected-Recovered), yang turut mempertimbangkan vaksinasi sebagai bentuk intervensi. Model ini diformulasikan dalam sistem persamaan diferensial dan dianalisis untuk memperoleh titik kesetimbangan serta mengevaluasi kestabilannya menggunakan pendekatan nilai eigen dan kriteria Routh-Hurwitz. Simulasi numerik dilakukan dengan metode Runge-Kutta-Fehlberg (RKF45) melalui perangkat lunak MATLAB pada beberapa skenario cakupan vaksinasi, yaitu (0%, 1%, 10%, 50%, dan 70%). Dari hasil analisis, diperoleh bahwa titik ekuilibrium non-endemik bersifat tidak stabil, sedangkan titik ekuilibrium endemik menunjukkan kestabilan lokal secara asimtotik. Temuan ini menekankan pentingnya pencapaian vaksinasi minimal sebesar 50% disertai pengendalian populasi nyamuk, sebagai upaya efektif dalam menanggulangi penyebaran Demam Berdarah Dengue.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2508190057

Keyword
Penyakit Demam Berdarah Dengue Pemodelan SEIR Intervensi Vaksinasi Titik Ekuilibrium Simulasi Numerik