(0721) 8030188    [email protected]   

SINTESIS p-n JUNCTION ZnO-NiO DENGAN EKSTRAK DAUN KELOR (Moringa oleifera) DAN APLIKASINYA SEBAGAI FOTOKATALIS DEGRADASI METILEN BIRU


Limbah metilen biru (MB) dari industri tekstil menjadi salah satu penyebab pencemaran air yang berbahaya. Fotokatalisis merupakan metode yang efektif untuk menguraikan MB, namun efisiensi fotokatalisis terhambat oleh rekombinasi elektron-hole pada semikonduktor. Penelitian ini bertujuan untuk mensintesis material ZnO, NiO dan p-n junction ZnO-NiO melalui metode ko-presipitasi dengan pendekatan green synthesis, menggunakan ekstrak daun kelor (Moringa oleifera) sebagai capping agent. Material yang dihasilkan akan dikarakterisasi menggunakan X-ray Diffraction (XRD), Scanning Electron Microscopy–Energy Dispersive X-ray Spectroscopy (SEM–EDS), dan UV-Vis Diffuse Reflectance Spectroscopy (DRS) untuk mengetahui struktur kristal, morfologi, dan energi celah pita (band gap). Serta mempelajari aktivitas fotokatalisis terhadap metilen biru. Karakterisasi XRD menunjukkan bahwa ZnO memiliki struktur heksagonal dengan ukuran kristalit 23,99 nm, sedangkan NiO memiliki struktur kubik dengan ukuran kristalit 22,35 nm. Adapun p-n junction ZnO–NiO 16,05 nm. Morfologi ZnO berbentuk seperti kepompong (cocoon) dan jarum (needle), NiO berbentuk batang, dan p-n junction ZnO–NiO berupa batang besar dan partikel kecil tidak beraturan. Nilai energi celah pita (band gap) masing-masing material adalah 3,11 eV (ZnO), 1,13 eV (NiO), dan 1,14 eV p-n junction ZnO–NiO. Uji aktivitas fotokatalisis terhadap metilen biru menunjukkan bahwa ZnO memiliki efisiensi degradasi tertinggi sebesar 43,15%, NiO sebesar 26,03%, dan p-n junction ZnO–NiO sebesar 29,05%. Meskipun telah terbentuk p-n junction, efisiensi ZnO–NiO lebih rendah dibandingkan ZnO murni, yang kemungkinan disebabkan oleh pengaruh ukuran kristalit, morfologi permukaan, komposisi unsur dan energi celah pita (band gap).

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2508150051

Keyword
p-n junction metilen biru fotokatalisis daun kelor