(0721) 8030188    [email protected]   

PEMBUATAN PLESTER LUKA BAKAR DENGAN PENAMBAHAN EKSTRAK DAUN BANDOTAN (Ageratum sp.) DAN POTENSINYA SEBAGAI AGEN ANTIBAKTERI


Luka bakar merupakan kerusakan jaringan kulit yang disebabkan oleh kontak dengan sumber panas, seperti api, arus listrik, bahan kimia, maupun petir. Luka bakar memerlukan penanganan yang tepat dan cepat untuk mencegah terjadinya infeksi, yang dapat memperparah kondisi luka dan memperlambat proses penyembuhan. Salah satu penanganan yang potensial adalah penggunaan bahan alami yang memiliki aktivitas antibakteri. Tanaman bandotan (Ageratum sp.) diketahui mengandung berbagai senyawa aktif, seperti flavonoid dan terpenoid, yang memiliki potensi sebagai agen antibakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan dan mengevaluasi karakteristik hidrogel berbasis ekstrak daun bandotan serta mengetahui efektivitas antibakterinya terhadap bakteri Staphylococcus aureus dan Escherichia coli. Hidrogel disintesis menggunakan kombinasi galaktomanan, polivinilpirolidon (PVP) dengan variasi konsentrasi (0,5%, 1%, dan 2%), agar, PEG, gliserin, serta ekstrak daun bandotan. Karakterisasi dilakukan menggunakan spektrofotometer UV-Vis, Fourier Transform Infrared (FTIR), dan Scanning Electron Microscope (SEM). Hasil menunjukkan bahwa nilai transmitansi UV-Vis berturut-turut adalah 92,5%, 89,5%, dan 87,3

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2508150032

Keyword
luka bakar; hidrogel; tanaman bandotan (Ageratum s