View/Open

Author

Advisor
Muhammad Yogi Saputra, S.Si., M.Si.,
Dr. Sun Theo C.L. Ndruru, S.Pd., M.Si.,

Koleksi
Kimia

Publisher

Pengembangan elektrolit padat yang ramah lingkungan telah menjadi fokus utama dalam memajukan teknologi baterai modern, terutama untuk meningkatkan keamanan dan stabilitas termal. Elektrolit cair konvensional sering kali bersifat mudah menguap, beracun, dan rentan terhadap kebakaran. Diperlukan pengembangan lebih lanjut terhadap kemananan baterai, salah satu solusinya adalah pengembangan polimer elektrolit padat. Namun, tantangan utama dari elektrolit padat adalah rendahnya konduktivitas ionik pada suhu ruang. Oleh karena itu, diperlukan strategi untuk meningkatkan konduktivitas, salah satunya adalah dengan menambahkan plastisasi. Pada penelitian ini, telah dilakukan sintesis Deep Eutectic Solvent (DES) berbasis kolin klorida (ChCl) dan gliserol yang berfungsi sebagai plastisasi dalam sistem membran polimer elektrolit padat NaCMC yang terdoping LiTFSI. Karakterisasi FTIR terhadap DES menunjukkan pergeseran pita regangan -OH dari 3461 cm⁻¹ menjadi 3286 cm⁻¹ serta intensitas puncak makin meningkat, yang menandakan terbentuknya ikatan hidrogen antara gugus -OH gliserol dan ion Cl⁻ dari ChCl. Membran polimer dibuat menggunakan matriks NaCMC/LiTFSI dengan berbagai variasi DES hingga 30%, melalui metode cetak tuang. Hasil pengukuran konduktivitas ion menunjukkan bahwa komposisi optimum diperoleh pada NaCMC/LiTFSI (70/30) dengan 30

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2508140043

Keyword
Deep Eutectic Solvent Polimer Elektrolit Gliserol Kolin klorida Pemlastis