(0721) 8030188    [email protected]   

IDENTIFIKASI DAN STRATEGI MITIGASI RISIKO MENGGUNAKAN METODE HOUSE OF RISK TERHADAP KETIDAKMAMPUAN PEMENUHAN PERMINTAAN KERIPIK SLONDOK PADA UMKM XYZ


Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) berperan penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional, khususnya di sektor makanan ringan. Namun, tidak sedikit UMKM yang mengalami kendala dalam memenuhi permintaan pasar akibat berbagai risiko operasional. Permasalahan ini terjadi pada salah satu UMKM XYZ yang memproduksi keripik slondok. Maka dari itu, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan memetakan risiko yang menyebabkan ketidakmampuan UMKM XYZ dalam memenuhi permintaan keripik slondok serta merancang strategi mitigasi risiko terhadap permasalahan tersebut. Penelitian ini menggunakan metode House of Risk (HoR) fase 1 dengan pendekatan kuantitatif deskriptif berbasis expert judgement. Data diperoleh dari observasi langsung, wawancara, serta kuesioner yang diisi oleh lima responden ahli. Analisis dilakukan dengan menghitung nilai Aggregate Risk Potential (ARP) untuk menentukan prioritas risiko. Hasil penelitian menunjukkan bahwa empat Risk Agents utama dengan nilai ARP tertinggi adalah keterbatasan bahan baku (A4) dengan nilai 2099, kegagalan dalam menetapkan target produksi (A1) dengan nilai 1828, perencanaan produksi yang tidak terjadwal (A3) dengan nilai 1457, dan kesalahan dalam menentukan bahan pendukung dan bahan baku produk (A2) dengan nilai 1049. Strategi mitigasi dirancang berdasarkan pendekatan dan kerangka kerja 5W1H. Penelitian ini diharapkan dapat membantu UMKM XYZ dalam mengelola risiko secara lebih efektif dan mempertahankan keberlangsungan usahanya.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2508110066

Keyword
Manajemen Risiko House of Risk 5W1H UMKM Aggregate Risk Potential (ARP)