Rancangan Lereng Highwall Dengan Kriteria Keruntuhan Mohr-Coulomb Dan Barton-Bandis Untuk Model Struktur Utama
Studi tentang stabilitas lereng sangat penting, terutama di PT CBS site BSPC, yang memiliki kondisi geologi berupa batuan sedimen seperti claystone dan siltstone. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kestabilan lereng batuan dengan membandingkan dua pendekatan analisis, yaitu model klasik Mohr-Coulomb dan model Barton-Bandis yang lebih memperhatikan kondisi struktur atau retakan pada batuan. Data yang digunakan meliputi parameter mekanik batuan seperti kohesi, sudut geser dalam, kekuatan tekan (UCS), dan kekasaran bidang diskontinuitas (JRC). Sebagian data diperoleh dari literatur, dan pendekatan empiris. Selain itu, pengaruh gempa turut diperhitungkan dengan menggunakan koefisien horizontal yang dihitung berdasarkan peta percepatan tanah dari BMKG. Hasil analisis menunjukkan bahwa kekasaran sambungan batuan (JRC) berperan besar dalam kekuatan sambungan, dan secara langsung mempengaruhi kestabilan lereng. Struktur yang didapat berupa 3 joint set yang dengan masing-masing nilai N84E/68o, N194E/70o, dan, N3E/71o. Pemodelan struktur membuat faktor keamanan turun menjadi 1.32 dan probabilitas keruntuhan 0%.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2508110005
Keyword
Barton-Bandis, kestabilan, struktur.