(0721) 8030188    [email protected]   

PERANCANGAN ALAT BANTU BAGI PEKERJA HOME INDUSTRY TEMPE GALANG DENGAN PENDEKATAN QUICK EXPOSURE CHECK (QEC) DAN RAPID ENTIRE BODY ASSESSMENT (REBA)


View/Open

Author
Natasha, Dwi Andria Hendra

Advisor

Koleksi
Teknik Industri

Publisher


Home Industry Tempe Galang merupakan salah satu usaha rumahan yang masih mengandalkan proses produksi manual tanpa memperhatikan aspek ergonomi. Para pekerja menjalankan aktivitas fisik dengan posisi kerja yang salah, seperti membungkuk berlebihan, mengangkat tangan terlalu tinggi, mengangkat beban, dan melakukan gerakan repetitif. Kondisi tersebut dapat meningkatkan risiko terjadinya gangguan musculoskeletal disorders (MSDs). Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis postur kerja pekerja pada tujuh jenis aktivitas dalam memproduksi tempe serta memberikan rancangan perbaikan yang diperlukan. Metode yang digunakan ialah Quick Exposure Check (QEC) dan Rapid Entire Body Assessment (REBA). Berdasarkan hasil metode QEC menunjukkan bahwa dua kegiatan berada pada tingkat risiko rendah, empat kegiatan risiko sedang, dan satu kegiata risiko tinggi. Sementara itu, hasil REBA menunjukkan empat kegiatan berisiko sedang dan tiga kegiatan berisiko tinggi. Berdasarkan temuan tersebut, penelitian ini merekomendasikan perbaikan melalui redesain stasiun kerja dengan prinsip antropometri untuk menciptakan kondisi kerja yang lebih ergonomis. Usulan perbaikan meliputi pengurangan kedalaman panci perebusan, penambahan panjang gagang saringan, penyesuaian tinggi mesin, perubahan ukuran ember, serta penambahan tinggi ember. Pemberian alat bantu ini menunjukkan efektivitas simulasi perbaikan postur dalam menurunkan tingkat risiko ergonomi yang dihadapi pekerja. Kata kunci: UMKM Tempe, Postur Kerja, NBM, QEC, REBA

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2508050022

Keyword
UMKM Tempe Postur Kerja NBM QEC REBA