(0721) 8030188    [email protected]   

PERENCANAAN KERETA API PENUMPANG PADA JALUR TANJUNG KARANG – BAKAUHENI


Mobilitas penduduk yang tinggi antara Pulau Jawa dan Sumatera melalui Pelabuhan Bakauheni mendorong permintaan transportasi yang signifikan, terbukti dengan lebih dari 948 ribu penumpang dan 3,6 juta kendaraan pada semester pertama 2024. Namun, tingginya volume pergerakan ini tidak diimbangi dengan ketersediaan transportasi darat penghubung yang efisien dan berkapasitas besar dari Pelabuhan Bakauheni ke pusat kota Bandar Lampung. Meskipun Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2024 telah mengamanatkan pentingnya integrasi antarmoda, namun terkendala oleh keterbatasan jangkauan jaringan kereta api. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menyusun perencanaan operasional kereta api penumpang pada jalur baru Tarahan-Bakauheni yang terintegrasi dengan jalur Tanjung Karang-Tarahan. Menggunakan metode regresi linier untuk proyeksi permintaan dan analisis kebutuhan operasional, hasil penelitian menunjukkan potensi jumlah penumpang akan mencapai 1.843.943 orang pada tahun 2030. Untuk mengakomodasi permintaan tersebut, direkomendasikan pengoperasian 2 rangkaian kereta (total 16 unit kereta Siap Operasi dan 2 unit kereta cadangan) kelas K3 Ekonomi Premium, KMP3 dan lokomotif CC204 dengan kecepatan rencana 100 km/jam. Frekuensi perjalanan direncanakan sebanyak 6 perjalanan per hari (2025-2028) dan ditingkatkan menjadi 8 perjalanan per hari (2029-2030), dengan Grafik Perjalanan Kereta Api (GAPEKA) yang dirancang terintegrasi dengan layanan kapal ferry dan kereta api eksisting. Implementasi perencanaan ini diharapkan dapat meningkatkan kelancaran mobilitas, mewujudkan integrasi antarmoda yang efektif, serta memberikan dampak positif bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat di Provinsi Lampung.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2508040063

Keyword
kereta api penumpang Tanjung Karang-Bakauheni perencanaan transportasi integrasi antarmoda GAPEKA passenger train transportation planning intermodal integration