View/Open

Author

Advisor
Sovia Santi Leksikowati, S.Si., M.Sc.,
Lisana Husna Imaniar, M.Sc.,

Koleksi
Biologi

Publisher

Philodendron erubescens “White Knight mutasi” merupakan tanaman hias yang popular. Tanaman ini dapat mengalami mutasi secara alami yang menurunkan kualitas perakaran. Metode perbanyakan in vitro dengan penambahan ZPT berupa auksin (NAA dan IBA) dengan konsentrasi tepat dapat merangsang pertumbuhan tanaman. Tujuan penelitian adalah mengetahui pengaruh media dengan penambahan jenis auksin (NAA dan IBA) serta variasi konsentrasi kedua hormon terhadap pertumbuhan tanaman P. erubescens “White Knight mutasi” secara in vitro. Penelitian ini menggunakan kontrol MS, NAA, dan IBA dengan konsentrasi 0,5, 1, 1,5 mg/L serta kombinasi NAA 0,1 + IBA 0,5 mg/L, NAA 0,3 + IBA 1 mg/L dan NAA 0,5 + IBA 1,5 mg/L. Parameter pertumbuhan yang diamati yaitu waktu kemunculan akar, panjang akar, jumlah akar, jumlah tunas, jumlah daun, dan tinggi tanaman. Analisis data menggunakan Anova dan DMRT serta uji korelasi pearson. Hasil penelitian menunjukan bahwa penambahan NAA 0,5 mg/L dapat menambah tinggi tanaman. Kombinasi NAA 0,1 + IBA 0,5 mg/L dapat meningkatkan jumlah daun. Pertumbuhan panjang akar lebih baik tanpa penambahan auksin. waktu kemunculan akar, jumlah akar dan jumlah tunas dengan berbagai konsentrasi auksin menunjukan hasil yang tidak signifikan.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2507310016

Keyword
philodendron erubescens in vitro auksin NAA IBA