ANALISIS TEKNO-EKONOMI PERANCANGAN SISTEM PRODUKSI BIOGAS DARI LIMBAH KOTORAN SAPI SEBAGAI BAHAN BAKAR ALTERNATIF PENGGANTI LPG PADA DESA GUNUNG SARI LAMPUNG TENGAH
Desa Gunung Sari, Lampung Tengah, memiliki potensi signifikan dalam pengembangan energi terbarukan melalui pemanfaatan limbah kotoran sapi sebagai bahan baku produksi biogas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis potensi produksi biogas, merancang sistem produksi yang sesuai, serta mengevaluasi kelayakan ekonomi pemanfaatan biogas sebagai alternatif pengganti LPG. Metode penelitian yang digunakan meliputi studi literatur, survei lapangan, pengumpulan data primer dan sekunder, analisis potensi biogas, perancangan reaktor tipe kubah tetap, serta analisis finansial menggunakan indikator Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), Net Benefit-Cost Ratio (Net B/C), dan Payback Period (PBP). Hasil penelitian menunjukkan bahwa dua dusun di Desa Gunung Sari menghasilkan masing-masing 380 kg dan 400 kg kotoran sapi per hari, dengan potensi produksi biogas sebesar 15,2 m³ dan 16 m³ per hari. Reaktor biogas berkapasitas 4 m³ hingga 12 m³ dirancang berdasarkan standar teknis. Analisis ekonomi menunjukkan proyek layak dengan NPV sebesar Rp577.264.424 dan Rp608.078.388, IRR sebesar 64% pada kedua dusun, serta PBP masing-masing selama 582 dan 579 hari. Selain itu, terdapat potensi penghematan biaya LPG sebesar Rp459.999,60 dan Rp643.999,40 per bulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa implementasi teknologi biogas dapat menjadi solusi energi alternatif yang ekonomis, berkelanjutan, dan ramah lingkung.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2507300050
Keyword
Biogas Kotoran Sapi Ekonomi Potensi Produksi