Perancangan Galah Teleskopik berdasarkan Hasil Analisis Postur Kerja Pemanen Kelapa dengan Survei Gangguan Otot Rangka Akibat Kerja (GOTRAK) dan Metode Agricultural Whole-Body Assessment (AWBA) di Lampung Timur
Pekerjaan pemanen kelapa di Lampung Timur, khususnya di Kecamatan Bandar Sribhawono, melibatkan aktivitas fisik berat dan postur kerja yang tidak ergonomis, seperti mendongak, membungkuk, dan mengangkat beban dengan gerakan berulang yang berpotensi menyebabkan MSDs. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis risiko keluhan MSDs yang dialami pekerja pemanen kelapa dengan menggunakan survei GOTRAK dan metode AWBA, serta memberikan usulan perbaikan alat bantu berupa galah teleskopik untuk mengurangi risiko MSDs. Hasil survei GOTRAK menunjukkan sebagian besar pekerja mengalami nyeri pada leher, bahu, dan punggung dengan tingkat frekuensi kategori sering (3) dan tingkat keparahan kategori sakit (3). Hasil metode AWBA sebelum perancangan alat bantu menunjukkan aktivitas pemetikan kelapa mendapatkan skor AWBA 4 yang berarti sangat tinggi (very high), sedangkan setelah dilakukan perbaikan menggunakan alat bantu galah teleskopik, aktivitas pemetikan kelapa mengalami penurunan skor AWBA menjadi 2 yang berarti agak tinggi (little high).
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2507280042
Keyword
Pemanen kelapa, MSDs, Galah teleskopik