View/Open

Author
YOGI, BR SIBORO

Advisor

Koleksi
Teknik Industri

Publisher

Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis postur kerja pekerja produksi tahu di Pabrik Tahu Pak Mahmud dengan tujuan mengidentifikasi tingkat risiko ergonomi yang dapat menimbulkan gangguan muskuloskeletal disorders. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rapid Entire Body Assessment (REBA) dan Ovako Working Posture Analysis System (OWAS). Penelitian difokuskan pada tujuh aktivitas utama dalam proses produksi tahu yang dilakukan secara manual dan berulang. Berdasarkan hasil analisis menggunakan metode REBA terdapat empat postur dengan tingkat risiko tinggi, sedangkan tiga postur memiliki risiko sedang. Berdasarkan metode OWAS, ditemukan dua postur kerja berkategori berbahaya. Berdasarkan kedua metode didapatkan bahwa postur tubuh yang memiliki risiko tinggi di kedua metode adalah postur 5 dan 6, kedua postur ini menjadi prioritas dalam perancangan alat bantu kerja ergonomis berupa meja potong tahu. Rancangan alat bantu meja potong tahu dirancang dengan mempertimbangkan data antropometri pekerja agar sesuai dengan karakteristik fisik pengguna. Simulasi penggunaan alat bantu meja potong tahu menunjukkan penurunan tingkat risiko postur kerja, dengan hasil skor REBA dan OWAS yang sebelumnya tinggi menjadi kategori sedang setelah perbaikan dilakukan.

URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2507280041

Keyword