Pengaruh Lapisan Pasivasi Formamidinium Iodida dan Metilamonium Iodida pada Perovskite MAPbI3 terhadap Performa Sel Surya
Efisiensi dan stabilitas jangka panjang dari MAPbI3 masih terbatas akibat keberadaan cacat permukaan dan batas butir yang berperan sebagai pusat rekombinasi muatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh lapisan pasivasi formamidinium iodida (FAI) dan metilamonium iodida (MAI) terhadap kinerja sel surya perovskite berbasis MAPbI3. Tiga jenis sampel disiapkan menggunakan metode spin coating menghasilkan struktur ITO/C-TiO2/MP-TiO2/MAPbI3/lapisan pasivasi (FAI/MAI)/karbon/ITO. Hasil karakterisasi SEM menunjukkan peningkatan ketebalan lapisan dan ukuran partikel seiring dengan penambahan lapisan pasivasi. Analisis XRD menunjukkan bahwa sampel memiliki struktur kristal tetragonal dengan peningkatan ukuran kristalit serta penurunan densitas dislokasi dan penurunan regangan kisi secara signifikan setelah penambahan lapisan pasivasi. Uji spektroskopi FTIR mengonfirmasi keberadaan gugus fungsi CH, NH, dan CN pada seluruh sampel yang mengindikasikan keberhasilan pasivasi. Pengujian kelistrikan I–V menunjukkan bahwa efisiensi konversi daya meningkat dari 6,54% (tanpa pasivasi) menjadi 22,17% (pasivasi FAI) dan 21.91% (pasivasi MAI). Temuan ini menunjukkan bahwa penerapan lapisan pasivasi FAI dan MAI secara signifikan dapat meningkatkan efisiensi dan kualitas film perovskite MAPbI3.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2507250012
Keyword
Sel surya perovskite MAPbI3 FAI MAI Pasivasi