Penentuan Cadangan Manfaat Asuransi Jiwa Dwiguna dengan Status Hidup Joint Life untuk Tiga Individu Menggunakan Metode Illinois
Perkembangan industri asuransi menunjukkan peningkatan seiring dengan meningkatnya kesadaran terhadap pentingnya perlindungan risiko finansial. Salah satu produk yang banyak digunakan adalah asuransi jiwa dwiguna joint life, yaitu polis yang menanggung lebih dari satu individu dan memberikan manfaat apabila salah satu tertanggung meninggal dalam masa pertanggungan atau seluruh tertanggung masih hidup hingga akhir kontrak. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan besar premi dan cadangan manfaat dari produk tersebut menggunakan metode Illinois, yaitu perluasan dari metode prospektif. Penelitian dilakukan pada sepuluh kasus dengan kombinasi usia tiga tertanggung. Hasil menunjukkan bahwa premi dan cadangan manfaat meningkat seiring bertambahnya usia awal tertanggung, mencerminkan peningkatan peluang kematian dan kewajiban aktuaria. Metode Illinois menjadi salah satu metode yang mampu memperkirakan cadangan manfaat karena terpenuhinya nilai yang sama dengan uang pertanggungan pada akhir kontrak. Nilai premi tahunan mengalami peningkatan seiring bertambahnya waktu dengan rata-rata Rp2.343.075,5. Nilai cadangan juga meningkat setiap tahun hingga mencapai nilai manfaat penuh sebesar Rp100.000.000 pada akhir kontrak. Kesimpulannya, semakin tinggi usia dan semakin besar selisih usia antarindividu, semakin besar nilai premi dan cadangan manfaat yang diperlukan. Hal ini disebabkan oleh meningkatnya risiko kematian, yang mendorong naiknya kemungkinan pembayaran manfaat oleh perusahaan asuransi.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2507230030
Keyword
Asuransi Jiwa Dwiguna Cadangan Manfaat Joint Life Illinois Tiga Individu