STUDI EKSPERIMENTAL UNJUK KERJA MOTOR DIESEL GENERATOR SET SATU SILINDER MENGGUNAKAN BAHAN BAKAR MINYAK SAWIT DENGAN PENAMBAHAN ADITIF TITANIUM DIOXIDE DAN PENERAPAN MEDAN MAGNET PADA SALURAN PEMBAKARAN
Penggunaan kendaraan bermotor dengan bahan bakar fosil menyebabkan berkurangnya stok bahan bakar yang tersedia, untuk menanggapi permasalahan tersebut dibutuhkan khlas alternatif pengganti peran bahan bakar fosil. Salah satu khlas yang diangkat adalah dengan memanfaatkan minyak kelapa sawit. Penelitian ini melakukan analisis perbandingan unjuk kerja minyak kelapa sawit dan emisi gas buang yang dihasilkan. Berdasarkan data yang dihasilkan minyak kelapa sawit masih belum efektif untuk dapat digunakan sebagai bahan bakar standar. Diperlukan suatu variasi dalam meningkatkan efektifitas minyak sawit seperti penambahan aditif dan penerapan medan magnet pada saluran bakar, aditif yang digunakan dalam penelitian ini adalah TiO2 (Titanium dioxcide). Hasil penelitian yang didapat setelah dilakukan perhitungan dan analisis data adalah nilai rata-rata daya efektif generator tertinggi dihasilkan oleh variasi bahan bakar minyak sawit berbasis 20 ppm adtiif TiO2 dengan penerapan medan magnet pada saluran bakar yaitu 3,2Kw, nilai rata-rata SFC terbaik dihasilkan oleh variasi bahan bakar minyak sawit berbasis aditif 10 ppm TiO2 dengan nilai 0,369(kg/kW.Jam). Perbandingan nilai uji emisi bahan bakar yaitu DEX, MC, MCA30, dan MCA+M 20 berturut-turut sebesar 15,4%, 27,8%, 9,8%, dan 8,3%.
URI
https://repo.itera.ac.id/depan/submission/SB2507220076
Keyword
minyak kelapa sawit titanium dioxcide emisi gas buang neodyum performa motor bakar diesel